peluang usaha
Powered By Blogger

SI GENIUS ASAL GOWA

Oleh:Ramli Idris
dewan pers

          Sebuah prestasi yang luar biasa telah diukir oleh KADARUSMAN putra asli desa Tindang kec.Bontonompo Kab.Gowa Sul-Sel. Ditengah pendidikan Doktoral nya di Universitas Paul Sabatier Toulouse dan Universitas Paris Est-Creteil di Perancis,dia menerima mahar SCHUTZENBERGER Award dari Afides Foundation. Penghargaan ini diberikan sejak 20 tahun lalu kepada mahasiswa Doktoral di Perancis yang penelitiannya memiliki kontribusi besar bagi sains dan tekhnologi. Hingga saat ini tercatat 48 mahasiswa yang menerima penghargaan ini. Menurut Helena Schutzenberger disertasi Kadarusman memiliki kualitas dan inovasi tinggi serta menawarkan solusi bagi persoalan keanekaragam hayati,transfortasi dan ekonomi Indonesia.
          Kadarusman adalah anak ke-5 dari enam bersaudara,dan mempunyai seorang kakak bernama Muh.Salim S.pd yang sekarang menjabat sebagai kepala sekolah SD Tindang. Menurut M.Salim S.pd Kadarusman memang seorang anak yang cerdas dan punya kemauan keras,bakat itu sudah terlihat dari kecil. Semenjak dari SLTA hingga lanjut ke perguruan tinggi dia sering mendapat prestasi.  Pendidikan S1 yang ditempuh hanya sekitar 3.5 tahun di Universitas Hasanuddin, lalu mendapat Bea Siswa untuk melanjutkan ke jenjang S2 dan dipanggil menjadi dosen di sebuah perguruan tinggi di Kab.Manokwari Prov.Papua Barat. Hingga untuk kesekian kalinya ia mendapat Bea Siswa,guna meraih gelar Doktor di Perancis.   Saya senang dan bangga mempunyai adik seperti dia, sekaligus merupakan kebanggaan daerah dan bangsa. Sebagai kebanggaan dan aset bangsa,diharapkan adanya support dan dukungan dari pemerintah pusat maupun daerah. Mudah-mudahan kedepan seorang Kadarusman bisa memberikan karya nyata bagi keberhasilan pembangunan bangsa kita yang tercinta,ucap M.Salim S.pd.(lap.Eky Hidayat)


Tidak ada komentar:

Posting Komentar